Buser24jam.com, Polresta Mamuju Sulbar – Bertempat di rumah ketua adat Tobara dusun Tamalea Desa Bonehau kec Kalumpang, Kapolsek Kalumpang bersama personelnya lakukan proses problem Solving terhadap PT. Bonehau Prima Coal (BPC) dan warga.
Problem Solving tersebut digelar terkait adanya Aksi warga dusun Tamalea memblokir (penutupan jalan) yang diperuntukan bagi kendaraan Houling PT BONEHAU PRIMA COAL (BPC) yang melintas dijalan poros Bonehau dengan membawa material tambang batu bara agar tidak dapat melintas dijalan tersebut
Adapun Warga dusun Tamalea gelar aksi tutup jalan karena menuntut kepada PT. BPC Agar melakukan pemeliharaan dan perbaikan terhadap situs pekuburan tua yang ada di Tamalea Tua dimana situs tersebut berada di sekitar areal pertambangan PT. BPC
Warga Tamalea juga menuntut kepada pihak perusahaan agar merekrut karyawan dari warga pribumi asli dusun Tamalea dimana selama ini masyarakat dusun Tamalae yang bekerja di PT BPC hanya berjumlah 2 (dua) orang
Agar hal tersebut tidak berkembang menjadi permasalahan yang berkepanjangan, Polsek Kalumpang Polresta Mamuju dan pemerintah desa memfasilitasi untuk mencari solusi terbaik dengan menghadirkan Tokoh adat (tobara), Pengawas umum PT.BPC, Koordinator mobil Houling PT.BPC, Sekdes Bonehau dan masyarakat dusun tamalea
Kapolsek Kalumpang Iptu Yusuf Bahar saat ditemui Jumat (13/10) menjelaskan bahwa setelah pihaknya mempertemukan semua para pihak, mereka sepakat menyelesaikan secara kekeluargaan tanpa ada paksaan dari pihak manapun dan saling meminta maaf
Dalam pertemuan tersebut diperoleh kesepakatan sebagai berikut :
– Pihak PT BPC bersedia memenuhi seluruh tuntutan dari masyarakat dusun tamalea
– Tokoh adat, Masyarakat dusun Tamalea Dan pihak PT. BPC bersama sama membuka kembali akses jalan bagi kendaraan Houling PT.BPC
Kapolsek Kalumpang berharap dengan adanya problem solving ini, permasalahan yang di alami oleh setiap warga dapat di selesaikan dengan musyawarah sehingga tidak sampai ke ranah hukum
Dan pihaknya juga memberikan himbauan kepada seluruh warga masyarakat agar dalam menghadapi pemilu 2024 senantiasa menjaga stabilitas kamtibmas selalu dalam keadaan aman kondusif. Imbuhnya
Di akhir Kegiatan, masing – masing pihak dengan disaksikan oleh Kapolsek Kalumpang dan aparat pemerintah desa membuat surat pernyataan dan saling meminta maaf serta berjanji mengedepankan komunikasi dan koordinasi setiap muncul permasalahan. Tutup Kapolsek Kalumpang Iptu Yusuf Bahar.(*/Hamsa)
Editor:Andi S