
MANADO | BUSER24JAM.COM _ Pada Jumat (12/1/2024), Polresta Manado menggelar kegiatan “Bacirita Polresta Manado” yang melibatkan sejumlah masyarakat dan para ketua lingkungan di wilayah Singkil. Kegiatan tersebut, difasilitasi oleh Satintelkam Polresta Manado, bertujuan untuk membahas beberapa masalah krusial yang sering terjadi di wilayah tersebut, seperti gangguan Kamtibmas, potensi bencana alam banjir, dan permasalahan knalpot Brong.
Dalam diskusi mengenai Kamtibmas, sejumlah Ketua Lingkungan mengungkapkan keprihatinan terkait adanya akun-akun media sosial yang melakukan provokasi, seringkali memicu tarkam. Mereka juga meminta anggota kepolisian untuk standby dan merespon cepat ketika dihubungi, khususnya saat terjadi kejadian.
Kasat Intelkam Polresta Manado, Kompol Deky Pangandaheng, menanggapi keluhan tersebut dengan menjelaskan bahwa kepolisian terus memantau media sosial melalui Cyber Crime untuk mengidentifikasi dan menangani postingan yang memicu gangguan Kamtibmas.
Pihak kepolisian juga memberikan dorongan agar ketua lingkungan dapat meminimalisir bahasa yang disampaikan kepada masyarakat, dengan tujuan menciptakan citra Singkil sebagai daerah yang aman dan tidak rentan terhadap Kamtibmas. Kompol Deky Pangandaheng menegaskan bahwa polisi saat ini menerapkan pendekatan yang lebih lembut dan berusaha menciptakan keamanan dan kenyamanan di wilayah Singkil.
Selain itu, diskusi juga mencakup permasalahan banjir, dimana Kasat Intelkam Polresta berharap para ketua lingkungan dapat terus menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah ke Daerah Aliran Sungai (DAS). Hal ini dianggap sebagai langkah preventif agar volume air tidak cepat naik dan menyebabkan banjir.
Mengenai knalpot Brong, Wakapolresta AKBP Faizol Wahyudi mengungkapkan bahwa setelah aturan terkait knalpot Brong dikeluarkan, pihak kepolisian telah melakukan razia dan menyita kendaraan yang menggunakan knalpot tersebut, bahkan melibatkan anggota kepolisian sendiri.
Wakapolresta juga menegaskan pentingnya peran orang tua dalam menyampaikan kepada anak-anak untuk tidak menggunakan knalpot Brong saat berkendara di jalan raya. Ia menjanjikan tindakan tegas terhadap pelanggaran aturan ini, sekaligus mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam menjaga ketertiban di wilayah Singkil.
Sofyan