Pakpak Bharrat buser24jam.com
Pembangunan Rehabilitasi Jalan Prongil Menuju Wisata Lae Simbilulu Kecamatan Tinada Kabupaten Pakpak Bharat diduga Proyek Siluman.
pasalnya Pembangunan yang menggunakan Uang Negara seharusnya memasang Papan Proyek, agar Masyarakat/Publik dapat mengetahui Siapa yang mengerjakan Proyek Pembangunan Rehabilitasi jalan tersebut dan berapa besaran Pagu Anggarannya. Apabila sebuah pekerjaan yang menggunakan Uang Negara tidak memakai Papan Informasi/ papan Proyek itu tentu bertentangan dengan Undang – undang Republik Indonesia Nomor 14 thn 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Ketika awak media turun ke Lokasi kegiatan tersebut awak media merasa tercengang, Pasalnya, ada beberapa warga setempat mengatakan kepada awak media, bahwasanya pekerjaan Pembangunan Rehabilitas Jalan dari Desa Pronggil menuju Wisata Lae Mbilulu memang tidak ada di Pasang Papan informasi ( plang proyek ), jadi kami warga Desa Pronggil merasa heran, Sumber Dananya dari mana? Dan berapa besaran Anggaran yang digunakan untuk pekerjaan tersebut dan pekerjaan yang dimaksudpun belum siap di kerjakan sampai sekarang, padahal sekarang sudah pertengahan bulan Januari 2024 ucap warga dengan kesal!
Warga tersebut juga menambahkan diakhir bulan Desember 2023 yang lalu baru lah mereka mengantar material batu kemari itu pun baru sekitaran 12 mobil trac kami rasa ini hanya pormalitas saja biar bisa perpanjangan kontrak baru mereka pulang membawa walasnya, akibat dari Pekerjaan yang tak kunjung selesai itu, kami merasa sangat kecewa, apalagi Anak anak kami yang hendak pergi ke Sekolah dan pengunjung Wisata Lae Mbilulu yang harus melalui jalan tersebut yang menggunakan kendaran roda dua, sering terjatuh diakibatkan di jalan tersebut Batu di serak di tengah jalan tuturnya.
Maka dari itu Publik menduga Pembangunan Rehabilitasi Jalan Pronggil menuju Wisata Lae Mbilulu tersebut merupakan Proyek Siluman.
Sampai berita ini diterbitkan Pihak PUTR Kabupaten Pakpak Bharat belum dapat di konfirmasi
(Team)
