
Buser24jam.com|MUARA ENIM-
Dugaan tidak tepat sasaran dalam penyaluran Rastra di Desa Sukamerindu kecamatan Sungai rotan kabupaten Muara Enim, memunculkan kekecewaan dari beberapa warga yang merasa tidak mendapat bagian sesuai kebutuhan mereka.13/02/24
menunjukan adanya ketidakpuasan terhadap mekanisme pendataan yang dianggap tidak selektif.
Pengakuan dari warga NL,(65)
“Kami ini tidak dapat padahal yang lain, yang lebih mapan dan lebih gagah dari kami dapat.Ini tidak wajar”, protes NL.
Keterangan dari MS, perangkat desa yang menyebutkan bahwa data yang digunakan dalam penyaluran masih menggunakan data lama.
Diduga tebang pilih menambah kompleksitas masalah ini
Karena justru ada beberapa warga mengaku kalau dia merupakan peserta penerima manfaat pada data lama itu sendiri, salah satunya inisial
HW(60). Dibincangi media ini HW mengatakan;
“Biasanya kami dapat beras bantuan ini, tetapi sekarang tidak lagi. Sementara di dinding rumah kami dipasang merk bahwa kami warga penerima manfaat. Untuk apa merk seperti ini di pasang”
Ujar HW.
Sedangkan kadus desa Sukamerindu inisial M.NR menjawab konfirmasi awak media via chating mengatakan;
“Kami hanya membantu menyalurkan saja. Dari kantor pos Muara enim yang disalurkan kekantor pos Gelumbang”
Jawab M.NR kadus Sukamerindu ini. Ditanyai awak media,
siapa yang dimaksudkan dengan penyalur tersebut. Kadus ini justru menjawab; “Ini bukan beras ” Raskin” tapi beras bantuan dari Kominfo Muara enim ” M.NR.
Jawabnya M.NR, bertolak belakang dengan pengakuan warga bahwa beras yang datang dua mobil itu sama coraknya dengan Rastra yang biasa mereka terima sebelumnya. Seorang warga yang tidak ingin disebut namanya mengatakan;
“Beras bantuan yang kemaren, samo cak yang sekarang ini. Katek beda nyo.Beras itu sebanyak 2(dua) mobil truk” Ujarnya warga.
Diperlukan tindakan lanjutan untuk mengklarifikasi dan menyelesaikan dugaan tersebut, demi kepentingan publik.
Rep: jnd&Tim | Editor : L bagus